PT Solid Gold Berjangka News

Sebagai salah satu perusahaan pialang terbesar dan teraktif dalam industri perdagangan berjangka, PT Solid Gold Berjangka.. ,,mempunyai cabang seperti Jakarta Pusat, Semarang, Makassar, Lampung, Palembang

Official Website

  • PT Solid Gold Berjangka
  • Profil PT Solid Gold Berjangka
  • Legalitas PT Solid Gold Berjangka
  • Visi dan Misi PT Solid Gold Berjangka
  • Fasilitas dan Layanan PT Solid Gold Berjangka
  • etrade PT Solid Gold Berjangka
  • Demo PT Solid Gold Berjangka
  • DROPDOWN MENU
Home » PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung » Harga Minyak Terpeleset di Bawah 50 Dollar AS Per Barel

Harga Minyak Terpeleset di Bawah 50 Dollar AS Per Barel

Posted by PT Solid Gold Berjangka News on Senin, 24 April 2017
Label: PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung

Harga minyak pada perdagangan melanjutkan penurunan | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung 

PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung



Pedagang dan broker juga mengamati pasar minyak mentah lebih rendah selama pemilu Perancis, karena pelemahan dollar AS. Hal tersebut mendorong pasar minyak mentah mengalami bearish.

Harga bensin berjangka AS jatuh 1,2 persen memimpin pelemahan harga energi karena perawatan rutin kilang dan turunnya permintaan.

Namun produksi minyak mentah AS naik hampir 10 persen sejak pertengahan 2016 ke level 9,3 juta barel per hari, mendekati eksporter terbesar OPEC, Arab Saudi.

Pada pekan lalu, pengebor menambahkan rig menjadi sebanyak 688 rig, kenaikan tertinggi bulanan selama lebih dari dua tahun.

"Kami pikir, perpanjangan periode adalah kemungkinan terbesar. Tetapi pasar nampaknya melihat kondisi pekan lalu mengindikasikan penolakan perpanjangan," kata analis di Citi Futures, Tim Evans.

Pekan lalu harga minyak mentah anjlok sekitar 7 persen setelah kenaikan produksi AS di tengah pemotongan yang dilakukan OPEC dan produsen di luar kelompok itu.

Dikutip dari CNBC, Selasa (25/4/2017) harga patokan minyak mentah Amerika Serikat (AS) atau West Texas Intermediate (WTI) mengakhiri perdagangan Senin dengan ditutup turun 39 sen lebih rendah ke level 49,23 dollar AS per barel.

Puncak harga tertinggi perdagangan harian ada di 50,22 dollar AS. Sementara itu harga patokan minyak mentah Brent turun 33 sen ke level 51,36 dollar AS per barel, setelah penguatan di awal sesi ke 52,57 dollar AS per barel.

Produksi minyak mentah Rusia bisa naik ke level tertinggi 30 tahun jika OPEC dan eksportir non-OPEC tidak jadi memperpanjang periode paska 30 Juni.

Harga minyak pada perdagangan melanjutkan penurunan pekan lalu, didorong tidak jelasnya rencana perpanjangan periode pemotongan produksi oleh OPEC hingga akhir 2017.

Kondisi tersebut ditambah indikasi Rusia yang akan meningkatkan produksinya jika kesepakatan batal.

Kesepakatan OPEC Diragukan Bikin Harga Minyak Susut | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung 




Menurut dia, penurunan itu lebih berkaitan dengan koreksi berlebihnya optimisme sebelumnya dan sikap spekulatif, dibandingkan dengan pergeseran skenario mendasar lainnya.

Pekan lalu, sebagian harga minyak anjlok sekitar 7 persen karena adanya tanda-tanda kenaikan produksi di AS mempengaruhi upaya OPEC dan produsen lainnya mengurangi produksi hampir 1,8 juta barel per hari (bpd) pada paruh pertama tahun ini.

Pedagang dan pialang juga mencatat bahwa pasar minyak mentah melemah meski terjadi reli selama pemilihan Prancis, dengan dolar AS yang lebih rendah. Hal ini dikatakan mencerminkan sentimen pasar yang bearish.

Sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) turun 39 sen menjadi US$ 49,23 per barel, setelah mencapai level tinggi US$ 50,22 per barel pada hari sebelumnya.

Produksi minyak Rusia bisa naik ke tingkat tertinggi dalam 30 tahun jika Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan produsen non-OPEC tidak memperpanjang kesepakatan pengurangan pasokan selama enam bulan usai 30 Juni, menurut pejabat Rusia.

"Kami pikir sebuah perpanjangan sangat mungkin terjadi, dengan konsensus OPEC yang terus meningkat untuk mendukung kebijakan tersebut, namun pasar tampaknya mengaitkan penurunan pekan lalu dengan tidak adanya kesepakatan yang kuat," kata Ahli Energi Berjangka Citi Futures, Tim Evans, dalam catatannya.

 Harga minyak tergelincir hampir 1 persen memperpanjang penurunannya pada pekan lalu. Kondisi ini dipicu belum adanya kabar kelanjutan jika OPEC akan memperpanjang pemotongan produksinya sampai akhir 2017.

Rusia menunjukkan hal itu dapat mengangkat output jika kesepakatan mengenai pengurangan tak lagi ada.

Melansir laman Reuters, Selasa (25/4/2017), kontrak minyak mentah berjangka Brent mengakhiri sesi dengan susut 36 sen menjadi US$ 51,60 per barel setelah mencapai level tertinggi di US$ 52,57 per barel.

Belum Ada Kabar dari OPEC, Harga Minyak Tergelincir | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung 




Saat ini, produksi minyak Rusia bisa naik ke tingkat tertinggi dalam 30 tahun jika Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan produsen non-OPEC tidak memperpanjang kesepakatan pengurangan pasokan enam bulan usai 30 Juni.

 "Kami pikir sebuah perpanjangan sangat mungkin terjadi, dengan konsensus OPEC yang terus meningkat untuk mendukung kebijakan tersebut, namun pasar tampaknya mengaitkan penurunan pekan lalu dengan tidak adanya kesepakatan yang kuat," jelas Ahli Energi Berjangka Citi Futures, Tim Evans dalam laporannya. 

Pada pekan lalu, harga minyak anjlok sekitar 7% sebagian karena adanya tanda-tanda bahwa upaya produksi serpihan serpih di AS oleh OPEC dan produsen lainnya mengurangi produksi hampir 1,8 juta barel per hari (bpd) pada paruh pertama tahun ini.

Tercatat, kontrak berjangka minyak mentah Brent LCOc1 mengakhiri sesi dengan turun 36 sen menjadi USD51,60 per barel setelah mencapai level tertinggi di USD52,57 per barel. 

Sementara, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) CLc1 turun 39 sen menjadi USD49,23 per barel, setelah mencapai level tinggi USD50,22 per barel pada hari sebelumnya. Demikian seperti dilansir Reuters, Selasa (25/4/2017).

Harga minyak tergelincir hampir 1% pada hari Senin yang memperpanjang penurunan pada pekan lalu. Hal ini dipicu karena belum ada kabar keberlanjutan soal OPEC akan memperpanjang pemotongan produksi sampai akhir 2017. Seperti yang ditunjukkan Rusia. Hal itu dapat mengangkat output jika kesepakatan pengurangan produksi tak ada lagi.


Solid Gold Berjangka 


0 Response to "Harga Minyak Terpeleset di Bawah 50 Dollar AS Per Barel"

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Social Media

PT Solid Gold Berjangka

  • PT Solid Gold Berjangka
  • PT Solid Gold Berjangka
  • PT Solid Gold Berjangka
  • PT Solid Gold Berjangka Palembang
  • PT Solid Gold Berjangka Lampung
  • PT Solid Gold Berjangka Makassar
  • PT Solid Gold Berjangka Semarang
  • PT Solid Gold Berjangka Jakarta
  • PT Solid Gold Berjangka Pusat
  • PT Solid Gold Berjangka Pusat
  • PT Solid Gold Berjangka Pusat
  • Pekerjaan PT Solid Gold Berjangka
  • Gaji PT Solid Gold Berjangka
  • Lowongan Kerja PT Solid Gold Berjangka

POPULAR POSTS

  • Ngeri, Adegan Pemerkosaan di Film Ini Ternyata Tanpa Rekayasa
    Film Last Tango in Paris menuai kontroversi | PT Solid Gold Berjangka Pusat Saya merasa dilecehkan dan kalau boleh jujur, saya merasa...
  • Nikita didoakan selamat di akhirat pose topless dan bugil di Bali
    Nikita Mirzani kembali memamerkan keseksian tubuhnya di media sosial | PT Solid Gold Berjangka Cabang Makassar "Kalau emg ini se...
  • Harry Styles Tenggelam di Film Terbarunya
    Harry Styles tampak tenggelam dalam cuplikan trailer utuh pertama film Dunkirk | PT Solid Gold Berjangka Dari cuplikan trailer terseb...
  • Laudya Cynthia Bella: 'SYTD2' Perlu Dibuat Demi Rampungkan Cerita
    SURGA YANG TAK DIRINDUKAN menjadi film terlaris di tahun 2015 | PT Solid Gold Berjangka Pusat Pertanyaan-pertanyaan pun muncul terka...
  • Syaiful Drajat, Produser yang Diduga Nikahi Angel Karamoy
    Syaiful Drajat adalah seorang produser yang diduga telah menikahi Angel Karamoy | PT Solid Gold Berjangka Cabang Palembang Sementara A...
  • Pecah Kongsi Dengan Luna Maya, Ayu Ting Ting Gaet Raffi Ahmad Bangun Bisnis Baru
    Ayu yang mendirikan bisnis fashion bernama ‘A2T’ | PT Solid Gold Berjangka Pusat Tidak hanya Raffi, sepertinya Jessica Iskandar juga te...
  • Kim Jong Kook & Song Ji Hyo Donasikan Bayaran Main 'Running Man'
    Song Ji Hyo dan Kim Jong Kook diungkapkan akan donasikan bayaran bermain di episode tersisa Running Man | PT Solid Gold Berjangka Cabang Ma...
  • Project Pop Ciptakan Lagu 'Cepat Sembuh' untuk Oon
    Berkat lagu tersebut, Oon kini tampak lebih bersemangat | PT Solid Gold Berjangka Videonya cuma ngambil stock shot Oon di atas panggun...
  • Masih Banyak Pengendara Tak Tahu Integrasi Transaksi Tol Jakarta-Merak
    PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberlakukan integrasi sistem transaksi tersebut | PT Solid Gold Berjangka  Berikutnya, untuk pengguna j...
  • Kangen, Acha Septriasa dan Vicky Kharisma Gelar Silaturahmi
    Acha Septriasa dan Vicky Kharisma menggelar acara lamaran | PT Solid Gold Berjangka  Acara yang dibalut nuansa putih tersebut berlangs...

Label

  • PT Solid Gold Berjangka
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Jakarta
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Makasar
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Makassar
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Palembang
  • PT Solid Gold Berjangka Cabang Semarang
  • PT Solid Gold Berjangka Jakarta
  • PT Solid Gold Berjangka Pusat
  • PT. Solid Gld Berjangka Cabang Makasar
  • PT. Solid Gold Berjangka
  • PT. Solid Gold Berjangka Cabang Jakarta
  • PT. Solid Gold Berjangka Cabang Lampung
  • PT. Solid Gold Berjangka Cabang Makasar
  • PT. Solid Gold Berjangka Cabang Palembang
  • PT. Solid Gold Berjangka Cabang Semarang
  • PT. Solid Gold Berjangka Lampung
  • PT. Solid Gold Berjangka Pusat
  • PT. Solid Gold Berjangka Pusat Jakarta
  • Solid Gold
  • Solid Gold Berjangka
Copyright 2014 PT Solid Gold Berjangka News. All Rights Reserved. Editor Theme By Angga Widianthara. Powered by Blogger