Michael Hohl dan tunangannya Amber Maxwell memberikan keterangan yang berbeda | PT Solid Gold Berjangka Cabang Semarang
Perusahaan itu kemudian bekerja sama dengan petugas dari Dinas Marshall AS, yang kebetulan menumpang dan mengatakan kepada pasangan tersebut mereka harus turun dari pesawat. Pasangan ini kemudian didaftarkan ulang dalam penerbangan pada Ahad.
Sebelumnya, David Dao, dokter Vietnam-Amerika berusia 69 tahun, yang dalam sebuah rekaman gambar terlihat diseret dari penerbangan United pekan lalu, kemungkinan menggugat perusahaan itu.
Setelah kejadian memicu kemarahan internasional itu, Kepala Eksekutif United Oscar Munoz meminta maaf kepada Dao, keluarga, serta pelanggannya. Dia mengatakan perusahaan tersebut tidak akan lagi menggunakan penegak hukum untuk memindahkan penumpang dari penerbangan padat.
Michael Hohl dan tunangannya Amber Maxwell memberikan keterangan yang berbeda. Hohl mengatakan, mereka berdua mendapati penumpang lain tidur tergeletak di kursi mereka mengingat mereka merupakan penumpang terakhir yang naik ke penerbangan tersebut.
Setelah mereka pindah ke kursi kosong di kabin ekonomi, yang terletak beberapa baris di depan, awak pesawat menolak permintaan mereka membayar biaya tambahan. Menurut United kursi itu dijual sebagai ekonomi plus dan meminta pasangan tersebut kembali ke kursi asal mereka.
"Kami pikir ini bukan masalah besar, ini tidak seperti kami ingin pindah dan duduk ke kursi kelas satu. Kami masih dalam baris kelas ekonomi, beberapa baris di depan kursi kelas ekonomi asal," kata Hohl kepada KHOU.
Pemindahan itu terjadi saat United berada dalam pengawasan tinggi terkait pendekatan perusahaan tersebut dalam layanan pelanggan setelah muncul video menunjukkan petugas keamanan menyeret seorang penumpang hingga berlumuran darah pada pekan lalu dari pesawat United Express di Chicago.
Perusahaan tersebut mengatakan pasangan itu berulang kali mencoba duduk di kursi lebih mahal dan tidak mengikuti arahan awak pesawat, kata siaran KHOU 11 News di Houston. United, yang dimiliki United Continental Holdings Inc, belum menanggapi saat dimintai pendapat tentang kejadian tersebut pada Ahad malam.
Sepasang tunangan yang terbang menggunakan United Airlines dari Houston, Texas, AS untuk pernikahan mereka di Kosta Rika diturunkan petugas keamanan pusat dari penerbangan tersebut pada Sabtu pekan lalu.
Lagi, Maskapai United Airlines Usir Penumpang hanya Karena Masalah Sepele | PT Solid Gold Berjangka Cabang Semarang
Hohl mengatakan dia dan tunangannya ingin duduk di kursinya di kelas ekonomi.
Namun ada penumpang lain yang duduk disitu dan tidur melintang. Dua pasangan tersebut naik ke pesawat pada penerbangan terakhir sehingga hanya mendapatkan kursi sisa.
Mereka kemudian mencoba pindah ke kursi lain yang kosong. Menurut mereka, pihak kru kabin menolak permintaan mereka untuk membeli biaya tambahan untuk kursi ekonomi plus. Padahal pihak United menjual ekonomi plus ini.
Selain itu, mereka juga dinilai tidak menindahkan instruksi kru pesawat.
Pihak maskapai United yang saat ini dimiliki oleh United Continental Holdings, belum memberikan respon terkait insiden ini.
Sementara pasangan calon pasutri yang diusir dari penerbangan tersebut memberikan keterangan berbeda ke KHOU. Pasangan tersebut adalah Michael Hohl dan tunangannya, Amber Maxwell.
Pengusiran ini terjadi di tengah upaya pihak maskapai ini menenangkan masyarakat Amerika Serikat pasca video penyeretan salah satu penumpang hingga berdarah pada penerbangan yang overbooked di Chicago, sepekan silam.
Menurut pihak United ke media setempat, KHOU 11 New, pasangan tersebut terus menerus meminta untu duduk di kursi yang lebih mahal, padahal yang mereka bayar bukan kursi tersebut.
Selang seminggu setelah insiden petugas menyeret penumpang keluar dari pesawat United Airlines, insiden pengusiran kembali terjadi di Sabtu waktu setempat.
Pasangan dari Houston, Texas, yang akan menikah di Costa Rica diusir keluar dari pesawat oleh petugas federal pada penerbangan Sabtu waktu setempat, dengan alasan yang kurang jelas.
Sebelumnya, United Airlines menyeret turun David Dao, seorang dokter berusia the 69 tahun yang juga keturunan Vietnam. Dao dikabarkan akan meuntut pihak United.
Insiden penyeretan keluar Dao memicu kemarahan masyarakatAmerika Serikat. CEO United Oscar Munoz bahkan meminta maaf secara langsung ke Dao pribadi, ke keluarga Dao, serta suma pengguna maskapainya.
Munoz sebelumnya berjanji tidak akan menggunakan pemaksaan pengusiran untuk penumpang pada penerbangan yang overbookedatau penuh.
"Kru kabin meminta kami kembali ke kursi awal," kata Hohl.
"Kami pikir ini bukan urusan yang besar. Ini bukannya kami ingin lompat ke kursi kelas atas. kami hanya ingin ke kelas ekonomi plus yang hanya beberapa baris di depan kursi ekonomi kami," papar Hohl ke KHOU.
Pasangan ini menuruti petugas dari US Marshall Service yang menurunkan mereka. Keduanya melakukan booking ulang penerbangan dan terbang di Minggu waktu setempat.
United Airlines Kembali Usir Penumpang, Korbannya Calon Pengantin | PT Solid Gold Berjangka Cabang Semarang
Penumpang ini berkali-kali berusaha duduk di kelas upgrade yang tidak mereka bayar. Mereka tidak mau mengikuti instruksi kami untuk kembali ke tempat duduknya. Kami sudah menghubungi mereka dan telah mereservasi penerbangan besok,” kata dia.
Calon pengantin itu mereservasi penerbangan selanjutnya. Namun, Hohl mengatakan tidak akan menggunakan maskapai tersebut lagi. Hohl menggambarkan seluruh situasi sebagai hal yang cukup aneh. “Saya pikir pelayanan terhadap pelanggan penerbangan sangat menurun,” kata Hohl. “Cara United Airlines menangani situasi ini benar-benar tidak masuk akal.”
Meskipun penerbangannya tertunda, pasangan calon pengantin ini tidak mengubah jadwal pernikahannya. Sebelumnya, kasus pengusiran menimpa seorang penumpang David Dao dengan alasan kelebihan muatan.
Pasangan ini akhirnya bersedia turun dari pesawat tanpa ada perlawanan, tetapi mereka masih tidak mengerti apa alasannya. “Mereka mengatakan bahwa kami ini tidak disiplin dan membahayakan penerbangan, selain itu, mereka bilang untuk keselamatan pelanggan lain," kata Hohl.
Sementara itu, pihak United Airlines mengatakan pasangan tersebut beberapa kali mencoba duduk di kursi kelas ‘upgrade’ dan disebut tidak mengikuti instruksi petugas. “Kami kecewa setiap kali pelanggan memiliki pengalaman yang tidak sesuai dengan harapan mereka,” kata juru bicara perusahaan penerbangan itu dalam sebuah pernyataan.
“Kami pikir hal itu bukan masalah besar. Kami juga bukan ingin duduk di kursi kelas satu,” kata Hohl seperti yang dilansir USA Today, Senin, 17 April 2017. “Lagi pula, kami hanya bergeser beberapa baris ke kursi ekonomi lainnya.”
Dalam Boeing 737-800 seperti salah satu pesawat yang mereka tumpangi, pihak maskapai United menganggap kursi di barisan 21 merupakan kelas ekonomi upgrade. Setelah duduk di kursi itu, Hohl dan Maxwell didekati oleh seorang pramugari mendekat dan memeriksa tiket mereka.
Mereka menjelaskan bahwa mereka tidak mendapatkan atau meminta pelayanan ‘upgrade’. Sehingga, mereka memutuskan untuk kembali ke tempat duduknya. Hohl mengatakan setelah memenuhi permintaan pramugari, seorang petugas datang dan meminta mereka untuk turun.
Sepasang calon pengantin yang hendak bertolak ke Kosta Rica diusir oleh maskapai United Airlines saat tengah berada di Houston. Pasangan yang hendak menggelar pernikahan pada Sabtu mendatang ini bermasalah dengan tempat duduknya di pesawat.
Calon pengantin pria, Michael Hohl, mengatakan dia dan tunangannya yang bernama Amber Maxwell, menjadi penumpang terakhir yang masuk ke dalam kabin pesawat dengan nomor penerbangan United Airlines Flight 1737. Mereka hendak terbang dari Houston menuju Liberia, salah satu kota di Kosta Rica.
Saat mendekat ke arah kursinya, Hohl melihat seorang pria yang tengah tertidur pulas di barisan kursinya. Melihat situasi tersebut, Hohl memutuskan untuk pindah ke barisan nomor 21. Hohl berpikir keputusannya itu tidak bermasalah karena kondisi pesawat yang tidak penuh dan mendapati banyak kursi kosong.